您的当前位置:首页 > 探索 > Copot Baliho Garbi, Pemkot Depok Berlagak Otoriter 正文
时间:2025-05-24 19:50:10 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Penurunan baliho bertuliskan “Bosan Yang Lama? Ganti Yang Baru” menuai pole quickq是干什么用的
Penurunan baliho bertuliskan “Bosan Yang Lama? Ganti Yang Baru” menuai polemik di tengah masyarakat. Pasalnya, baliho bergambar Ketua Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) Kota Depok, Bayu Adi Permana itu diturunkan secara sepihak dan sewenang-wenang oleh pemerintah kota (Pemkot) Depok.
Baca Juga: Soal Megawati Bilang Status Kewarganegaraan Prabowo, PKS Sengaja Ngadu?
Juru Bicara Garbi Kota Depok, Bramastyo Bontas menilai, penurunan baliho Garbi di Jalan Margonda Raya, Depok, merupakan bentuk pembungkaman dan menyumbat aspirasi masyarakat. Menurutnya, upaya sepihak dari Pemkot Depok itu tak dapat ditolerir, bahkan bertentangan dengan salah satu tagline yang diusung pemkot, yakni kota yang ‘nyaman’.
“Alih-alih memberikan rasa ‘nyaman’, baliho bergambar Ketua Garbi Depok, Bayu Adi Permana diturunkan dengan alasan memberi rasa ‘tidak nyaman’ dalam iklim demokrasi di Depok. Padahal, pemasangan baliho itu telah sesuai dengan seluruh aturan dan prosedur yang berlaku di Kota Depok,” tegas Bramastyo saat dikonformasi wartawan, Kamis (5/12/2019).
Lebih lanjut, Bramastyo menguraikan tetang isi baliho bergambar Bayu Adi Permana telah terpasang sejak Selasa (3/12) di Jalan Margonda, Kota Depok. Menurut dia, baliho itu berisikan aspirasi warga terkait berbagai persoalan yang terjadi di Kota Depok, dan telah dinayakan ‘lulus sensor’ oleh seluruh pihak berwenang di kota tersebut.
“Baliho itu hanya berisi kata kemiskinan, kemacetan, pelayanan, upah minimum, kesehatan dan pendidikan, ditambah tagline ‘Bosan Yang Lama? Ganti Yang Baru’. Apa yang salah dengan aspirasi tersebut? Seluruh prosedur telah terpenuhi, ‘lulus sensor’, kok diturunkan secara sepihak, tanpa keterangan,” tegas dia.
Mengenai tindak lanjut penurunan baliho itu, Bramastyo enggan berbicara panjang. Saat ini, ungkap dia, Garbi Kota Depok masih melakukan kajian hukum terkait pembungkaman kebebasan berpendapat dan pelanggaran adminsitrasi yang dilakukan Pemkot Depok.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Jaga Industri Baja Tak Tergerus Impor, WKU Kadin Saleh Husin Minta Keberpihakan Pemerintah2025-05-24 19:47
quickq可靠吗2025-05-24 19:16
QuickQ多少钱一年2025-05-24 19:06
quickq的下载和更新时间2025-05-24 18:35
Kopi Joss Memang Sedap, Tapi Ternyata Berbahaya2025-05-24 18:31
quickq下载加速器官方版2025-05-24 18:24
quickq官方安卓版2025-05-24 18:09
QuickQ直接下载安装2025-05-24 17:57
15 Rekomendasi Makanan Khas Cirebon Legendaris2025-05-24 17:39
quickq加速器手机版2025-05-24 17:27
Mendagri Apresiasi Kaltim sebagai Provinsi Teraktif dalam Pembinaan SPM2025-05-24 19:28
QuickQ在中国合法吗2025-05-24 19:21
QuickQ会被发现吗2025-05-24 18:54
QuickQ多少钱一年2025-05-24 18:44
Peach Fuzz, Warna Pastel Lembut yang Jadi Tren Warna 20242025-05-24 18:13
quickq的下载和更新时间2025-05-24 18:09
quickq加速器购买2025-05-24 18:01
quickq安卓版下载安装2025-05-24 17:23
China Sebut Tak Ada Patogen Baru dan Tak Biasa dari Penyakit Misterius2025-05-24 17:18
quickq.apk2025-05-24 17:04