- Warta Ekonomi,quickq苹果下载 Jakarta -
Di sebuah restoran yang ramai di Distrik Xiqing, Tianjin, papan-papan bertuliskan "Save Food" (Jangan Buang Makanan) menarik perhatian.
Usai bersantap siang bersama keluarganya, seorang wanita bermarga Wang dengan hati-hati membungkus semangkuk bubur yang separuhnya sudah dimakan untuk dibawa pulang.
"Saya ingin anak saya belajar tentang nilai makanan sejak dini," katanya, sambil memasukkan wadah tersebut ke dalam tasnya, sebuah aksi kecil yang menggemakan gerakan nasional untuk mengurangi pemborosan makanan.
Dikutip dari Xinhua, dari kampanye kesadaran publik hingga perombakan industri, China sedang menjalani transformasi hijau dalam cara menanam, menyiapkan, dan mengonsumsi makanan.
Manajer restoran Guo Ke mengatakan kampanye nasional "Clean Your Plate" (Habiskan Makanan di Piring Anda) membuahkan perubahan nyata dalam perilaku pelanggan, sementara industri layanan makanan juga meningkatkan praktiknya.
"Kami mengikuti model pembelian sesuai permintaan untuk menghindari memasok bahan makanan yang berlebihan," jelas Guo.
"Manajemen ilmiah dalam penyimpanan dan penyiapan makanan membantu kami memanfaatkan setiap bahan makanan secara maksimal."
Restoran itu juga menawarkan porsi setengah dan porsi kecil untuk mendorong pelanggan memesan dengan porsi yang lebih wajar, tambahnya.
顶: 5396踩: 6944
Kampanye 'Jangan Buang
人参与 | 时间:2025-06-13 14:06:17
相关文章
- Kasus Ikan Asin, Barbie Kumalasari Susul Jadi Tersangka?
- Final Miss Universe 2023, Fabienne Nicole Pakai Gaun Merah Daur Ulang
- 12 Korban Kecelakaan Cikampek Terindentifikasi, Berikut Hasilnya
- Aniaya dan Gunduli Anak, Alasan Habib Bahar 'Aneh'
- Penyidik KPK Geledah Ruang Kerja Anggota DPR dari PDIP
- MK Batalkan Putusan Pernikahan Dini
- Sekolah Ambruk di Sragen, Ganjar Pasang Badan
- Kopi Joss Memang Sedap, Tapi Ternyata Berbahaya
- Geger Raffi Ahmad Party
- Versi Habib Bahar, 'Jokowi Kayak Banci' Itu Hanya Majas?
评论专区