Kasus ART Tewas Diterkam Anjing, Ibu Bima Aryo Diperiksa Polisi
Kepolisian Sektor Cipayung, Jakarta Timur telah memeriksa keterangan dari ibu youtuber Bima Aryo, berinisial TD terkait insiden tewasnya perempuan asisten rumah tangga (ART), Yayan (35), akibat diterkam anjing peliharaan.
"TD sudah kita ambil keterangannya di Mapolsek Cipayung," kata Kepala Polsek Cipayung Komisaris Polisi Abdul Rasyid di Jakarta, Kamis.
Baca Juga: ART Tewas Diterkam Anjing, Mungkinkah Ibu Bima Aryo Jadi Tersangka?
TD diperiksa tim penyidik dalam kapasitas sebagai saksi keenam pada peristiwa kematian Yayan di Jalan Langgar RT04 RW04 Nomor 41 Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (30/8).
Selain TD, ada lima saksi lainnya yang juga diperiksa oleh tim penyidik, yakni Harro dan Ernesto dari keluarga pemilik anjing, serta suami dan anak korban yang juga bekerja sebagai ART di rumah TD. Menurut Abdul kesaksian TD kepada polisi telah dilaporkan kepada Unit Reserse Kriminal Polsek Cipayung untuk ditindaklanjuti.
"Hasil pemeriksaan masih di kepala Unit Reserse, sudah diperiksa," ujarnya.
TD memenuhi panggilan polisi pagi tadi setelah sempat absen sejak Jumat (30/8) karena kesibukan mengurus pernikahan Bima Aryo. Namun Abdul belum berkenan mengomentari kesaksian TD atas peristiwa terkaman anjing ras Belgian Malinois bernama Sparta kepada ART Yayan.
Kesaksian TD dibutuhkan polisi dalam rangka menindaklanjuti kemungkinan kasus itu terkait dengan tindak pidana.
Sebelumnya TD dikabarkan memberikan perintah kepada korban untuk membuka pintu kandang Sparta hingga terjadi insiden itu.
"Hasilnya belum bisa kami sampaikan ke publik," katanya.
下一篇:Jadi Incaran! 10 UMP Tertinggi 2025 untuk Fresh Graduate, Jakarta dan Papua Pegunungan Teratas
相关文章:
- Pimpinan dan Dewas KPK yang Baru Dilantik akan Jalani Induksi Selama 3 Hari
- Pesona Gaya Fashion Prancis di Mata Alexis Mabille
- PNM Ajak 1.740 Siswa SMK Berani Berwirausaha Lewat Pekan Nasional Mengajar
- Tata Kelola Medan Zoo Buruk, Kandang Tergenang dan Tanpa Tenaga Medis
- PNM dan MES Dukung UMKM Lewat Pelatihan Sertifikasi Halal untuk Nasabah
- AI Jangan Dibiarkan Liar! Indonesia Dorong Kerja Sama Global Keamanan AI
- Prabowo Geram Banyak Peraturan Teknis Kementerian: Pertek Harus Izin Presiden
- Benarkan Prabowo Bertemu Megawati, Dasco: Berlangsung 1,5 Jam, Suasana Pertemuan Hangat
- Guru Mau Cetak SKP di Akses e
- 3 Resep Martabak Mini Manis Aneka Rasa untuk Camilan di Rumah
相关推荐:
- MA Tolak Pengajuan Kasasi Sritex, Kemnaker Kawal Nasib 50 Ribu Buruh
- AI Jangan Dibiarkan Liar! Indonesia Dorong Kerja Sama Global Keamanan AI
- Mega Perintis (ZONE) Putuskan Stop Operasional Mitrelindo Demi Efisiensi
- 46% Bus Langgar Aturan Saat Rampcheck Libur Panjang, Pemerintah Gercep Siapkan Bus Pengganti!
- Prabowo Luruskan Pernyataannya soal Maafkan Koruptor: Bukan Begitu, Enak Aja Udah Nyolong!
- Nusron Rapat dengan Kementerian PU, Singgung 796 Pelanggaran Tata Ruang di Jabodetabek
- Rosan Roeslani: Pengurus Danantara Bukan Titipan, Sesuai Kapabilitas!
- PNM Ajak 1.740 Siswa SMK Berani Berwirausaha Lewat Pekan Nasional Mengajar
- Metrodata Jalin Kemitraan Strategis dengan Workday untuk Transformasi Bisnis Digital di Indonesia
- FOTO: Cantiknya Desa Dupa Vietnam yang Instagramable
- Dukung Perluasan Ganjil Genap, Gerindra Sebut Jalanan Jakarta Semakin Crowded
- Awal Mula 233 Ijazah STIKOM Bandung Dibatalkan, Kampus Bertanggung Jawab Lakukan Remedial
- Bareskrim Tangkap Bandar Narkoba DPO Kasus Pabrik Clandestine Lab di Bali
- Jajaran Saham Paling Tokcer dalam Sepekan, Ada yang Terbang hingga 70%
- Daun Kelor Gantikan Susu di Makan Bergizi Gratis? Edy Wuryanto: Dianggap Makanan Kambing!
- Surat Edaran Nomor 15 Tahun 2024 Tentang Pakaian Kerja Pegawai, Berikut Isinya
- Sri Mulyani Dorong Edukasi Saham Mulai Diajarkan sejak SD, Pengamat: Penting dan Menarik
- Mowilex Sukses Dapat Sertifikasi Perusahaan CarbonNeutral, Enam Kali Berturut
- Agung Laksono Tak Masalah Dilaporkan JK Terkait Kisruh PMI: Bukan Perkara Kriminal
- MA Tolak Pengajuan Kasasi Sritex, Kemnaker Kawal Nasib 50 Ribu Buruh