Manfaat Sayur Pare: Superfood Penuh Nutrisi yang Wajib Disantap
Sayur pareatau dikenal juga dengan nama bitter melon, sering dianggap sebagai sayuran dengan rasa pahit yang kuat. Meskipun rasanya tidak disukai banyak orang, pare memiliki banyak manfaat kesehatan yang sayang sekali bila dilewatkan.
Melansir Healthline, pare mengandung berbagai vitamin dan mineral, termasuk vitamin A, vitamin C, folate. Pare juga mengandung berbagai mineral penting, mulai dari kalium, seng, serta zat besi. Selain itu, pare juga kaya akan serat yang baik untuk pencernaan.
Kandungan vitamin A pada pare juga sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit dan mata. Sementara vitamin C berperan dalam mencegah penyakit serta membantu penyembuhan luka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rasa pahit dari pare membuatnya kerap dipandang sebelah mata. Namun manfaat kesehatan yang ditawarkan pare tidak dapat dianggap remeh.
Berikut ini beberapa manfaat kesehatan pare yang wajib diketahui:
1. Menurunkan gula darah
Banyak penelitian menunjukkan bahwa pare dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Hal ini tentu sangat bermanfaat bagi penderita diabetes.
Melansir Cleveland Clinic, sejumlah studi menunjukkan bahwa konsumsi pare bisa meningkatkan cara tubuh memanfaatkan gula dan meningkatkan sekresi insulin, hormon yang mengatur kadar gula darah. Hal ini jadi salah satu alasan utama mengapa pare digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu mengelola kondisi terkait diabetes.
2. Membantu mencegah kanker
Pare kaya akan beta-karoten, pigmen alami yang ditemukan pada sayuran berwarna oranye, merah, dan kuning. Beta-karoten memiliki sifat antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan sel yang dapat menyebabkan kanker.
Dalam studi laboratorium, ekstrak pare telah menunjukkan potensi untuk membunuh sel kanker pada kanker perut, kolorektal, paru-paru, dan bahkan kanker payudara triple-negatif. Namun, meskipun hasil ini menjanjikan, penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
3. Menurunkan kolesterol
Pare juga dikenal memiliki potensi untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Meskipun penelitian pada manusia masih terbatas, uji coba di laboratorium dengan ekstrak pare menunjukkan bahwa sayuran ini mampu mengurangi kolesterol tidak sehat pada model non-manusia.
4. Mendukung penurunan berat badan
Beberapa penelitian mengindikasikan bahwa pare dapat membantu dalam manajemen berat badan dengan meningkatkan pemanfaatan karbohidrat dan mengurangi penambahan lemak tubuh. Walaupun hasil penelitian terhadap manusia masih terbatas, penelitian pada hewan menunjukkan pare dapat mengurangi penambahan berat badan dan mendukung kontrol berat badan yang lebih sehat.
5. Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh
Pare memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang mendukung sistem kekebalan tubuh. Ekstrak pare juga memiliki efek antibakteri dan antivirus, yang membantu tubuh melawan infeksi. Meski demikian, penelitian tentang aplikasi pare di bidang medis dan farmasi masih dalam tahap pengembangan.
Cara nikmat makan pare
Jika Anda tertarik mengonsumsi pare, ada berbagai cara mudah untuk menambahkannya dalam hidangan. Hal ini juga setidaknya bisa mengurangi rasa pahit yang diakibatkan pare.
Berikut pilihan cara menghidangkan pare agar lebih lezat, melansir Health:
- Masak dengan telur atau tahu dalam tumisan untuk sarapan
- Tambahkan ke berbagai masakan tumisan
- Bisa dicampurkan ke dalam sup atau stew
- Gunakan pare dalam hidangan kari
- Isi pare dengan bawang dan bumbu, lalu masak dalam panci instan
Dengan rasa pahitnya yang khas, pare mungkin membutuhkan adaptasi untuk beberapa orang. Tetapi, jika dimasak dengan cara yang tepat, rasa pahit tersebut dapat seimbang dengan bumbu yang kaya, menciptakan hidangan yang lezat sekaligus bergizi.
下一篇:Minum Air Hangat Bisa Hancurkan Lemak Perut, Memangnya Benar?
相关文章:
- Distributor TOTO (SPTO) Bagikan Dividen Rp189 Miliar, 60% dari Laba 2024
- Mempertanyakan Ketegasan KPK dalam Pengungkapan Kasus Korupsi Lukas Enembe
- Ayah Ibu, Ini 9 Pola Asuh yang Bikin Anak Cerdas dan Bahagia
- 2025世界电影专业大学排名
- 7 Makanan Pemicu Penyakit Jantung, Stop Makanan Cepat Saji
- 9 Cara Mengencangkan Kulit Wajah di Usia 50
- 2025室内设计专业全球大学排名
- Soal Gugatan Ijazah Palsu Presiden Jokowi, Aria Bima: Yang Ngelaporin Itu Wong Gendeng!
- 7 Camilan Berprotein Tinggi, Tak Perlu Takut BB Naik saat Diet
- Pramugari Ungkap 5 Bagian Paling Kotor di Dalam Pesawat, Mana Aja?
相关推荐:
- Diskon 30%, Ini Daftar Kereta Ekonomi yang Kena Potongan Harga
- MBM: Jangan Mafia Teriak Mafia Tanah
- Massa Demo Bubarkan Diri, Lalin di Patung Kuda Dibuka Lagi
- Puan Sebut Pimpinan DPR RI Telah Terima Perwakilan Perangkat Desa untuk Bahas Revisi UU Desa
- Kelucuan Komeng Perdana Ikut Rapur DPD, Harta Kekayaannya Tenyata Tembus Segini
- Jadwal Contraflow Tol Cikampek Libur Isra Miraj dan Imlek
- 3 Masalah Kulit Ini Rentan Dialami Orang Usia 50 Tahun ke Atas
- 5 Cara Memilih Hewan Kurban Idul Adha Sesuai Sunah
- Bantah Isu Mundur, Ray Dalio Masih Komitmen Bersama Danantara Indonesia
- Seoul Bangun Hotel di Atas Jembatan Pertama Dunia, Tertarik Menginap?
- Pemicu Masalah Mental pada Pekerja, Kerja di Luar Job Desc
- Herwyn Minta Masyarakat Lapor Jika Temukan Pemilih Tak Penuhi Syarat
- Pakai 7 Cara Ini untuk Menghilangkan Bau Ketiak, Ternyata Gampang
- Bacaan Sholawat Asyghil, Mohon Perlindungan dari Kezaliman
- Le Borobudur, Tempat Menemukan Rasa Indonesia di Paris
- FOTO: Belajar Bikin Taman Rekreasi di Fun Asia Expo 2024
- Tingkatkan Pendapatan, Golden Flower (POLU) akan Beli 118 Unit Apartemen
- DPR Minta Wacana Ujian Nasional 2026 Tak Bebani Siswa dan Guru Imbas Pergantian Menteri
- Menko Perekonomian Airlangga Ajak Kanada Kolaborasi Manfaatkan Peluang Ekonomi
- Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Nifas Lengkap dengan Artinya