34 Juta Data Paspor Penduduk Indonesia Dijual di Dark Web Seharga Rp 150 Juta
JAKARTA,quickq电脑端 DISWAY.ID- Sebanyak 34 juta data paspor penduduk Indonesia dijual di Dark Web seharga Rp 150 juta.
Informasi jutaan data paspor diduga bocor dan diperjualbelikan itu disampaikan oleh pengamat ruang digital Teguh Aprianto melalui akun Twitter @secgron.
Dalam cuitannya, ia menyebutkan sebanyak 34 juta data paspor baru saja dibocorkan dan diperjualbelikan di sebuah situs tak tercantum informasi detailnya.
BACA JUGA:Komentar Santai Anies Baswedan Saat Erick Thohir Ributkan Rumput JIS
BACA JUGA:Diakui Ferrari Dulu Baru BRIN Lirik Nikuba, Ajak Aryanto Misel Kembangkan Bareng
"Buat yang udah pada punya paspor, selamat karena 34 juta data paspor baru aja dibocorkan & diperjualbelikan," cuit akun tersebut, dikutip, Kamis, 6 Juli 2023.
Pemilik akun tersebut juga mengunggah foto tangkapan layar adanya penawaran 34 juta data paspor warga negara Indonesia. Harga data tersebut tertulis 10 ribu dolar Amerika atau sekitar Rp 150.766.500.
"Data yg dipastikan bocor diantaranya no paspor, tgl berlaku paspor, nama lengkap, tgl lahir, jenis kelamin dll. Ini @kemkominfo sama @BSSN_RI selama ini ngapain aja ya?" tulis akun tersebut.
BACA JUGA:Pelat Nomor Kendaraan Bisa Pakai Nama Pribadi dan Bebas Ganjil Genap, Korlantas Beberkan Syarat serta Harganya
BACA JUGA:Brigjen Endar Priantoro Kembali Jabat Dirdik KPK
Ia menilai data sampel yang diberikan telihat valid karena stempel waktu atau timestamp yang dia lihat dari tahun 2009 hingga 2020.
Pihak penjual data tersebut berhasil mengumpulkan 34,9 juta data paspor WNI yang ukurannya sekitar 4 GB dalam kondisi terkompres dan memiliki format CSV.
下一篇:Ikuti PAN dan Golkar, Partai Gelora Indonesia Juga Dukung Prabowo di Pilpres 2024
相关文章:
- LPSDK Dihapus, Perludem Anggap KPU Menyimpang Dari Pemilu Berintegritas
- Istana: Yang Menganggu itu Premannya, Bukan Ormasnya
- Prabowo Perintahkan Kepala BNPB Gerak Cepat Tangani Banjir Pekalongan
- Alhamdulillah, Jam Operasional Perpusnas Kembali Normal Usai Edaran Efisiensi: Arahan Pusat
- 法国巴黎高等艺术学院世界排名第几?
- Indonesia Kecolongan! Defisit Talenta Digital Diambil Alih AI Kuasai Sektor Strategis
- Klinik Pertamina IHC Gelar Donor Darah dan Health Talk, Meriahkan Bulan K3 Nasional 2025
- Ketahuan Banting Koper
- Nindy Ayunda Penuhi Panggilan Bareskrim Polri, Ungkap Persembunyian Dito Mahendra
- Sambut Ramadan 1446 H, Dompet Dhuafa Gelar Festival Semesta Ramadan: Berzakat Kerennya Gak Ada Obat
相关推荐:
- 英国约克大学世界排名多少?
- Paramount Land Hadirkan Matera Signature, Hunian Mewah di Gading Serpong
- NYALANG: Rona Mata di Pendar Cahaya
- Desa Pendiri Deepseek Jadi Tempat Wisata, Sehari Bisa 10 Ribu Turis
- Tak Undang Relawan Anies Baswedan, NasDem: Mereka Milik Semua Partai Koalisi
- Istana: Yang Menganggu itu Premannya, Bukan Ormasnya
- Benarkah Puasa Bisa Membakar Kalori? Ini Penjelasannya
- Ada Potensi Gratifikasi saat Prabowo Terima Mobil Listrik dari Erdogan, KPK Ingatkan untuk Lapor!
- 重要!伦敦青年艺术家大赛第二赛季,晋级决赛榜单揭晓!
- Prabowo dan Erdogan Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina
- 伯克利音乐学院王牌专业介绍
- 34 Juta Data Paspor Penduduk Indonesia Dijual di Dark Web Seharga Rp 150 Juta
- Bukti Rekaman Ucapan Panji Gumilang yang Diduga Menistakan Agama Dikirim ke Puslabfor
- Erwin Aksa Siap Hadir Pekan Depan Setelah Laporkan Romahurmuziy
- 5 Jenis Pisang untuk Kolak Enak dan Manis
- 米兰理工设计专业有哪些?
- Makanan Manis Seperti Apa yang 'Dilarang' buat Buka Puasa?
- Kabaharkam Polri Resmikan Polisi RW di Kepulauan Seribu, Tingkatkan Keamanan Wilayah Perairan
- VIDEO: Berbuka dengan Es Buah, Sehatkah?
- 伯明翰城市大学珠宝设计排名第几?