China Center di Poltekpar Bali Diyakini Perkuat SDM Pariwisata RI
Direktur Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Bali Ida Bagus Putu Puja meresmikan "China Center" sebagai pusat pengembangan dan pelatihan sumber daya manusia (SDM) pariwisata sekaligus ruang kolaborasi promosi budaya juga pariwisata antara Republik Rakyat Tiongkok (RRT) dan Indonesia di Poltekpar Bali.
"China Center" merupakan kolaborasi antara Poltekpar Bali dengan Jiangxi Science and Technology Normal University tindak lanjut dari MoU kerja sama bidang kepariwisataan yang ditandatangani Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang beberapa waktu lalu di Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca Juga: Gandeng Singapura, Kemenpar Dongkrak Kunjungan Wisatawan Tiongkok
Ida Bagus mengatakan kolaborasi ini menjadi bukti kuat dari komitmen bersama untuk mempererat hubungan kerja sama antar institusi pendidikan.
"Peresmian China Center ini sebagai sebuah inisiatif kerja sama internasional yang sangat kami sambut dengan antusias dan penuh harapan," ujarnya, dikutip dari siaran pers Kemenpar, Rabu (4/6).
Peresmian "China Center" yang turut dihadiri delegasi dari Jiangxi Science and Technology Normal University dan pejabat Pemerintah Provinsi Jiangxi ini menjadi tonggak awal yang penting dalam memperluas jangkauan kerja sama internasional khususnya di bidang pendidikan vokasi, pelatihan kepariwisataan, serta pengembangan kompetensi sumber daya manusia yang siap bersaing di tingkat global.
Program-program "China Center" di Poltekpar Bali merupakan program kolaboratif yang di antaranya mencakup promosi pendidikan pariwisata, pertukaran budaya, integrasi industri, dan pengembangan potensi kerja sama antara Tiongkok dan Indonesia.
"China Center" juga menyediakan layanan seperti pengenalan budaya Tiongkok, konsultasi informasi Tiongkok, serta pendidikan dan pelatihan yang tidak hanya diberikan kepada lingkup civitas akademika Poltekpar Bali tapi juga masyarakat.
"Kami meyakini kolaborasi antara Politeknik Pariwisata Bali dan Jiangxi Science and Technology Normal University akan mampu menciptakan sinergi yang positif dan saling menguntungkan, baik dalam bentuk pertukaran pelajar dan dosen, program pelatihan bersama, penelitian kolaboratif, maupun promosi kebudayaan lintas negara," ujarnya.
"China Center" di Poltekpar Bali juga diharapkan bisa menjadi jembatan yang mempererat hubungan budaya, pendidikan, dan persahabatan antara Indonesia dan Tiongkok, serta membuka peluang kerja sama yang lebih luas dengan institusi-institusi lainnya di masa yang akan datang.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan pembukaan China Center ini. Semoga hubungan kemitraan ini dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi dunia pendidikan, industri, dan masyarakat secara keseluruhan," ujar Ida Bagus Putu Puja.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Departemen Propaganda Partai Komite Provinsi Jianxi, Lu Xiaoqing menyampaikan beberapa tahun terakhir, di bawah arahan strategis kedua kepala negara, hubungan bilateral Tiongkok-Indonesia terus berlanjut dan merambah di segala bidang seperti politik, ekonomi, dan budaya, menunjukkan momentum pembangunan yang kuat dan memasuki tahap baru dalam membangun masa depan bersama untuk kepentingan masyarakat.
"Presiden Xi Jinping menekankan bahwa persahabatan antar negara terletak pada persahabatan diantara Masyarakat dari kedua negara tersebut. Seperti Jiangxi dan Bali dengan pemandangan nan indah dari pegunungan, sungai, dan laut. Saya berharap masyarakat kedua tempat akan sering saling mengunjungi dan seiring menjadi sahabat karib. Saya berharap kerja sama dan pertukaran antara kedua negara akan membuahkan hasil lebih banyak dan memberi manfaat bagi masyarakat pada khususnya," kata Lu Xiaoqing.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
下一篇:Jelang 74 Hari Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Dukung Energi Baru Terbarukan Hadapi Perubahan Iklim
相关文章:
- Hankook Tire Donasikan Hewan Kurban untuk Warga Desa Cicau di Idul Adha 2025
- CIMB Niaga Ajukan Spin Off UUS, OJK Beri Lampu Hijau
- Tips Sederhana Ini Bikin Tamu Tak Kebingungan Saat Keluar Kamar Hotel
- Jepang Tawarkan Terbang Gratis Keliling Negeri Sakura buat Turis RI
- Raja Juli Antoni Benarkan PSI Bantu Kaesang Urus Persyaratan Pilkada, Dihentikan Pasca Putusan MK
- Istilah 'Fufufu' Ramai di Media Sosial, Apa Artinya?
- Menteri AHY Raih Gelar Doktor, Persembahkan untuk Almarhumah Ani Yudhoyono
- Diskusi FTA Seminar Nasional di Kemang Dibubarkan, Polri: Tak Tolerir Premanisme dan Anarkis!
- 8 Tips Berenang buat Usir Perut Buncit, Gaya Ini Bisa Turunkan BB
- Ungkit Dukungan Partainya ke Prabowo, Eko Patrio Ingin PAN Dapat Jatah Kursi Menteri Sebanyak
相关推荐:
- 7 Rekomendasi Oleh
- Cara Cek Dana PIP 2024 Secara Mandiri, Cair Hingga Rp1,8 Juta Per Tahun
- NYALANG: Ketika Api Berbicara
- FOTO: Demam Shogun, Turis Ramai
- Selama 10 Tahun Terakhir, Pemerintah Telah Bangun 61 Bendungan di Indonesia
- Semakin Berkembang, Kemenperin Ungkap Industri Halal Akan Topang Ekonomi Nasional
- Ahok Bocorkan Sumarsono Akan Jadi Plt Gubernur
- Kominfo Gandeng Operator Seluler Jalankan Makan Gratis dan Sekolah Rakyat
- FOTO: Mengintip Penangkaran Perkutut Sang Laksamana
- Teken Kerja Sama, Airbnb dan IHSA Angkat Potensi Wisata Tersembunyi Indonesia
- Anggaran Pendidikan Tahun 2025 Turun, PIP, KIP, Hingga Tunjangan Guru Terancam Tak Optimal
- Apa Efek Samping dari Mandi Air Garam?
- Prakiraan BMKG Hujan Lebat pada 15
- Istana Imbau Masyarakat Turut Meriahkan Acara Kirab Bendera Pusaka Merah Putih Besok
- 7 Masalah Kesehatan Akibat Paparan Merkuri, Hati
- Pasca Bom Guncang Surabaya, Tujuh Orang Ditangkap
- Mau Tampil Gahar Ala Off
- Menhub Budi Karya Sebut Pemerintah Dorong Penggunaan Kendaraan Listrik, Guna Kurangi Polusi
- FOTO: Menyusup Kesunyian Ruang
- Prabowo Sebut Nama Megawati saat Pidato Rapimnas Partai Gerindra, Ungkap Alasan Tak Hadir