Kemenag Bantah 'Tudingan' KPK, Soal Ini

Anggaran pendidikan Kementerian Agama (Kemenag) disebut lebih besar dari anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi, Mastuki membantah anggapan tersebut. "Anggapan bahwa anggaran pendidikan di Kementerian Agama lebih besar dari Kemendikbud itu keliru," ujarnya di Jakarta, Selasa (19/3/2019).
Mastuki menjelaskan, dari total anggaran pendidikan tahun 2019 yang mencapai Rp487,9 triliun, Kemenag mengelola Rp 51,9 triliun. Sementara, Kemendikbud mendapat anggaran Rp36 triliun, dan Kemenristek Dikti sebesar Rp40,2 triliun.
Baca Juga: Bukan Hanya Ruang Kerja Menteri Agama Digeledah, KPK Juga Geledah Kantor Ini
"Anggaran Kemenag kelihatan lebih besar karena itu anggaran untuk satker pusat sampai daerah. Sementara anggaran Kemendikbud itu hanya untuk membiayai satker pusat saja," terangnya.
Selain itu, berdasarkan nota keuangan 2019, ada juga anggaran pendidikan yang bersumber dari Dana Transfer Umum (DTU) dan Dana Transfer Khusus (DTK) untuk sekolah di bawah Kemendikbud. Tahun 2019, total anggarannya sebesar Rp309,9 triliun.
"Jumlah tersebut termasuk anggaran DAK Fisik & DAK Non-Fisik (TPG & BOS) untuk sekolah Kemdikbud yang hanya mencakup satuan pendidikan PAUD, dasar, dan menengah (tidak termasuk pendidikan tinggi). Artinya, jumlah anggaran tersebut di luar anggaran yang dikelola oleh Kemendikbud Rp36 triliun dan Kemristek Dikti sebesar Rp40,2 triliun," jelasnya.
Baca Juga: KPK Bakal Panggil Menteri Lukman jadi Saksi Suap Romy?
Ia menambahkan, hal itu berbeda dengan anggaran sebesar Rp51,9 triliun yang mencakup TGP, BOS, PIP. Kemudian juga untuk mutu pendidikan yang mencakup mulai RA, MI, MTs, MA, dan PTKI (UIN, IAIN, STAIN, dan PTKIS lainnya.
"Bahkan, termasuk di dalamnya, satuan pendidikan keagamaan Islam (Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren) dan satuan pendidikan keagamaan lainnya (Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, Khonghucu)," katanya.
Menurut studi Bank Dunia (2019), Kemenag hanya mendapatkan alokasi kurang dari 10,5% dari total anggaran pendidikan tahun 2019. Padahal Kemenag menyumbang 15,3% jumlah siswa pada jenjang pendidikan dasar dan menengah.
Baca Juga: Geledah Ruangan Menag, KPK Sita Uang Ratusan Juta dan Dolar
"Jadi tidak tepat jika dikatakan anggaran pendidikan Kemenag lebih besar dari Kemendikbud," imbuhnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif memaparkan, dari hasil penelitian Litbang KPK, tata kelola sekolah-sekolah di bawah naungan Kemenag lebih buruk dibanding tata kelola sekolah di bawah Kemendikbud. Padahal anggaran pendidikan yang dikelola Kemenag lebih besar dibanding yang dikelola Kemendikbud.
相关文章
20 Negara Terbaik di Dunia buat Wisatawan, Ada 2 dari ASEAN
Jakarta, CNN Indonesia-- Sebanyak 20 negara dianggap sebagai yang terbaik di dunia bagi para pelanco2025-06-04Kok TNI Sih yang Copot Baliho Habib Rizieq, Satpol PP Kemana?
Warta Ekonomi, Jakarta - TNI langsung bergerak mencopoti baliho maupun spanduk Imam Besar Front Pemb2025-06-04Trump Umumkan Desain Golden Dome, Habiskan Dana US$175 Miliar!
Warta Ekonomi, Jakarta - Amerika Serikat (AS) buka suara terkait dengan program ambisius dalam sekto2025-06-04Ada Ratusan Menu Jepang yang Enak dan Murah di Oishiwa Transmart
Jakarta, CNN Indonesia-- Restoran Oishiwa Japanese Delicatessen di Transmart Central Parkmenyajikan2025-06-04用信仰赋能梦想,118万奖学金+SVA、MICA等4张纯艺offer一键到账!
本期专访学员:王同学心中有目标,行动就会有努力的方向!纯艺是她的心之所向,是她真实表达对世界的认知桥梁!在作品里结合佛教文化,信仰加持下,照亮梦想之路,创造出最与众不同的作品,得到梦校SVA、MICA2025-06-04- 风景园林专业一般在国外被称为景观设计或者城市规划专业,由于美国和英国艺术留学是最受留学生青睐的两大热门国家,因此,关于世界风景园林专业大学排名,美行思远小编今天主要针对英美两国的大学为例,希望对大家有2025-06-04
最新评论