Mengenal Eldest Daughter Syndrome, Beban untuk si Sulung Perempuan
Dalam beberapa waktu ke belakang, media sosialX atau Twitter sempat ramai dengan obrolan tentang eldest daughter syndrome. Apa itu eldest daughter syndrome?
Topik ini ramai setelah diunggah salah satu pengguna X yang mempertanyakan cara 'memutus' rantai eldest daughter syndrome.
Menurutnya, menyetop rantai perasaan eldest daughter syndromebukan perkara mudah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Pengalaman ini bermula dari dinamika urutan kelahiran dalam keluarga. Anak perempuan tertua sering kali diberikan tanggung jawab yang besar untuk mengasuh, mengurus rumah tangga, dan mengurus emosi. Anak perempuan tertua sering kali mengemban tugas-tugas tersebut sejak dini.
Namun demikian, sindrom ini tak diakui dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder. Sindrom ini hanya merupakan sebuah pola yang disadari banyak orang dalam kehidupan mereka.
Mengutip Verywell Mind, sekelompok peneliti di University of California, Los Angeles, Amerika Serikat pernah menemukan bukti kuat yang mendukung kecenderungan ini.
Dalam satu studi longitudinal, para peneliti menemukan bahwa anak sulung perempuan tumbuh lebih cepat dan lebih mungkin mengalami pubertas adrenal.
Seorang psikolog Kati Morton sempat viral di media sosial karena berbicara soal eldest daughter syndrome.
"Anak sulung perempuan kerap merasa sebagai orang tua ketiga dan sering kali bertanggung jawab atas pengasuhan emosional seluruh keluarga mereka," ujar Morton, mengutip Health.
![]() |
Dengan begitu, anak sulung perempuan lebih rentan terhadap sifat-sifat tertentu. Dalam video TikTok-nya, Morton menyebutkan beberapa sifat yang cenderung dimiliki anak sulung perempuan:
- punya rasa tanggung jawab yang kuat,
- punya semangat tinggi dan selalu ingin berprestasi,
- sering merasa cemas,
- selalu berusaha menyenangkan orang lain,
- sulit menetapkan batasan,
- merasa kesal terhadap saudara kandung dan keluar,
- mengalami masa sulit dalam hubungan romantis saat dewasa,
- sering pura-pura kuat.
Secara stereotip gender, perempuan punya peran penting dalam pengasuhan. Dengan begitu, anak sulung perempuan mengemban beban yang lebih besar, yakni menjadi salah satu pengasuh utama dalam keluarga.
Terlebih lagi, biasanya anak pertama memiliki beban harapan tinggi dari keluarga, baik soal prestasi, perilaku, dan tanggung jawab yang diberikan orang tua.
Dengan kata lain, anak perempuan pertama sering kali terbebani dengan harapan yang tinggi dari anggota keluarga yang lain. Anak perempuan pertama seolah jadi 'standar emas' yang akan diikuti oleh saudara kandung lainnya.
(asr/asr)(责任编辑:休闲)
Pendukung Anies di Medsos: PSSI Diduga Berpolitik
Indra Bruggman Idap Autoimun, Berat Badan Sempat Menyusut Drastis
Mau Lengser Dua Bulan Lagi, Anies Baswedan Nyanyi Lagu Januari: Sampai di Sini Kisah Kita
Pendukung Anies di Medsos: PSSI Diduga Berpolitik
Habib Rizieq Ngamuk di Rutan Bareskrim, Polri Langsung Bilang Begini: Kami Hanya Mengamankan...
- IndoBuildTech Expo Part2
- Jokowi Sudah Kasih Restu ke Mahfud
- 7 Manfaat Makan Buncis, Ada Efek Sampingnya Enggak?
- Mau Lengser Dua Bulan Lagi, Anies Baswedan Nyanyi Lagu Januari: Sampai di Sini Kisah Kita
- IndoBuildTech Expo Part2
- Uni Eropa Cap Putin Seorang Pembual, Tidak Serius Ingin Akhiri Perang di Ukraina
- 'Anies Baswedan, Formula E Gak Bikin Kenyang!'
- Nama Perusahaan Dicemarkan, Bos Infiniti Wahana Akan Tempuh Jalur Hukum
-
Dear Mas Anies! Daripada Hamburkan Dana Gelar Formula E, Mending Bantu Warga Terdampak Pandemi
Warta Ekonomi, Jakarta - Anggota DPRD DKI Jakarta Hardiyanto Kenneth meminta Gubernur Jakarta, Anies ...[详细]
-
Jokowi Sudah Kasih Restu ke Mahfud
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Ma ...[详细]
-
IPO Diwarnai Rumor Mau Dijual ke Coinbase, Ini Kata Circle
Warta Ekonomi, Jakarta - USDC Stablecoin Issuer, Circle dilaporkan telah menjajaki kemungkinan penju ...[详细]
-
7 Manfaat Makan Buncis, Ada Efek Sampingnya Enggak?
Daftar Isi Manfaat makan buncis ...[详细]
-
MUI Tegaskan Bunuh Diri dalam Kondisi Damai Tak Masuk Kategori Mati Syahid
Warta Ekonomi, Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menegaskan bahwa bunuh diri dengan membawa bo ...[详细]
-
Nilai Kepemimpinan Anies Baswedan, PSI Pesimis Janji Kampanye Terpenuhi: Kami Realistis...
Warta Ekonomi - Juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI), William Aditya Sarana, menilai selam ...[详细]
-
Pemprov DKI Carikan Rusun Guna Relokasi Warga Simprug Terdampak Kebakaran
SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencarikan rumah susun (Rusun) untuk mer ...[详细]
-
Dicatat dalam Sejarah, Bima Arya Penjarakan Habib Rizieq!
Warta Ekonomi - Pakar Hukum, Refly Harun menyebut Wali Kota Bogor Bima Arya akan masuk sejarah menja ...[详细]
-
'Anies Baswedan, Formula E Gak Bikin Kenyang!'
Warta Ekonomi, Jakarta - Anggota fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Agustina Hermanto alias Tina Toon, me ...[详细]
-
Awalnya Kaki Pemotor Kepanasan, Motor Matic di Hayam Wuruk Jakpus Mendadak Terbakar Misterius
SuaraJakarta.id - Petugas Suku Dinas Gulkarmat DKI Jakarta memadamkan satu unit motor yang terbakar ...[详细]
Pedagang Tahu Menjerit Harga BBM Bersubsidi Naik: Kecewa Banget, Sangat Prihatin!
7 Manfaat Makan Buncis, Ada Efek Sampingnya Enggak?
- Fenomena SCBD, MRT Jakarta Kerahkan Tim Patroli di Dukuh Atas
- 'Anies Baswedan, Formula E Gak Bikin Kenyang!'
- Diduga Depresi, Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta saat Tiduran di Rel Green Garden Jakbar
- Uni Eropa Cap Putin Seorang Pembual, Tidak Serius Ingin Akhiri Perang di Ukraina
- 7 Nyawa Siswa SD Melayang Dalam Kecelakaan Truk di Kranji, Ridwan Kamil Minta Polisi Usut Tuntas
- KPK Buka Suara Terkait Penggeledahan Rumah Firli Bahuri
- Nestapa Ortu Santri yang Tewas Dikeroyok Senior di Tangerang: di Mana Rasa Kasihannya?